move on

aku harus bangkit dengan keadaan ini, semua berawal dari sebuah kata terkutuk yaitu "cinta". masuk dalam lobang kenistaan. ayolah jangan kau letakkan batu besar itu didepanku, biarkan aku lewat.singkirkan saja batu itu atau jika bisa hancurkan saja hingga jadi kerikil, memang sakit menginjaknya tapi ia tak menghalangi jalanku. biarlah kenangan menjadi sebuah kenangan. biarkan yang indah dulu tetap indah,jangan kau lahirkan benci disana hingga keindahan itu menjadi rusak dan menyiksa. apapun alasannya tak seharusnya dia mengingkari aku. aku pernah meminta pada tuhan jadikanlah dy imamku,tapi tuhan tak setuju, akupun mulai ingkar atas itu, aku mulai memaksa dan meronta, akirnya tuhan memperlihatkan maksudnya. apa yang selama ini ku perjuangkan adalah hal kosong, ia ingkar atas smua nya, pergi tanpa rsa salah. untuk tuhan, tlah ku kirim surat sederhana, berisikan beribu pertanyaanku untukmu. aku masih menunggu balasan dari suratku tuhan. kurangkah aku meminta kepadamu? aku ingin BAHAGIA, bahagia dalam arti sebenarnya, ketika aku tersenyum dan kamu tersenyum. sungguh sederhana sekali bukan? aku ingin batu yang menghalangiku saat ini berubah jadi loncatanku 3langkah kedepan menuju bahagia. Sesungguhny TUHAN melindungiku, tapi diriku sendirilah yang memasukkan diri dalam lubang hitam penuh ranjau kenikmatan. semua sudah jadi abu, abu yang terhempas oleh angin, hilang, hilang sudah. mencoba memetik buah hasil menanam racun yang begitu manis namun mematikan. aku harusnya bangkit dari keadaan yang membuatku mati, mati untuk merasa. tutup mata tutup telinga melesat mendekati kebahagiaan . harusnya saat ini aku bangkit, bukannya hanya terdiam memandangi batu yg menghalangi pandanganku. sadarkan aku bahwa dibalik batu besar itu ada kebahagiaan menunggu ku.......